Kaum muslimin yang dirahmati Allah...
Waktu sangatlah penting dalam kehidupan kita sehari-hari, karena waktu yang telah berlalu tidak akan pernah kembali lagi. Marilah kita manfaatkan waktu yang ada pada saat ini dengan sebaik-baiknya. Sebagaimana sabda Nabi yang artinya :
"Beramallah kamu untuk duniamu seolah-olah kamu akan hidup selama-lamanya, dan beramallah kamu untuk akhiratmu seolah-olah kamu akan mati besok." (H.R. Baihaqi )
Waktu sangat banyak manfaatnya dalam kehidupan kita sehari-hari, sebagaimana Allah telah berfirman dalam Surah Al-Ashr ayat 1-3 :
وَالْعَصْرِ (١)إِنَّ الإنْسَانَ لَفِي خُسْرٍ (٢)إِلا الَّذِينَ آمَنُوا وَعَمِلُوا الصَّالِحَاتِ وَتَوَاصَوْا بِالْحَقِّ وَتَوَاصَوْا بِالصَّبْرِ (٣)
Artinya :
"Demi masa. Sesungguhnya manusia itu benar-benar dalam kerugian. Kecuali orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal saleh dan nasehat menasehati supaya mentaati kebenaran dan nasehat menasehati supaya menetapi kesabaran." (QS. Al-Ashr ayat 1-3)
Kaum muslimin yang berbahagia....
Allah telah bersumpah demi masa, demi waktu, demi zaman bahwa manusia itu berada dalam kerugian. Ada 4 orang yang tak akan merugi, yaitu :
Orang-orang yang beriman
Yaitu orang yang meyakini dalam hatinya bahwa Allah itu ada, mengucapkan kalimat Allah dengan lisannya dan menjalankan segala perintah-Nya dan menjauhi larangan-Nya.
Orang-orang yang beramal sholeh
Amal sholeh tidak hanya beribadah secara ritual saja, namun tolong menolong sesama manusia saja termasuk amal sholeh. Kita hidup di dunia ini hanya untuk beribadah kepada Allah dan untuk mencapai kebahagiaan kita di dunia dan di akhirat.
Orang-orang yang menasehati dalam kebenaran
Apabila kita menyampaikan nasehat/dakwah hendaknya didasarkan dengan kebenaran yang sesuai dengan tuntunan Al-Quran dan Hadits. Sebab, apabila kita menyampaikan nasehat/dakwah tanpa ada dalil dari Al-Quran dan Hadits maka orang lain tidak akan mempercayai nasehat yang kita sampaikan.
Orang-orang yang menasehati dalam kesabaran
Apabila orang lain tidak mau menerima nasehat kita, sebaiknya kita harus bersabar dalam menghadapinya, supaya orang lain tidak menganggap kita memaksanya untuk menerima nasehat tersebut.
Jadi, marilah kita memanfaatkan waktu dengan sebaik-baiknya agar kita dapat mencapai kebahagiaan di dunia dan di akhirat.